Leo Fender 'Seorang Penemu Gitar Fender' Tidak Pernah Belajar Gitar

Leo Fender 'Seorang Penemu Gitar Fender' Tidak Pernah Belajar Gitar - Lahir pada 10 Agustus 1909 di California, Leo Fender adalah pendiri Fender Electric Instrument Manufacturing Company, yang umumnya dikenal sebagai Fender. Selain menjadi salah satu produsen gitar paling terkenal di dunia, Fender juga merupakan perusahaan pertama yang memproduksi secara massal gitar listrik, Fender Telecaster, yang diperkenalkan pada tahun 1950.

Sang Penemu Gitar Fender 

Meski gitar listrik sudah ada dan diperkenalkan sekitar 20 tahun sebelum Telecaster, model Fender itu revolusioner dan cepat menaklukkan dunia musik. Penemu gitar menjadi dikenal sebagai maestro pembuat gitar. Namun, meski memiliki dampak pada industri musik, Leo Fender tidak pernah benar-benar belajar memainkan instrumen yang disempurnakannya.

Tertarik dengan elektronik sejak usia dini, Fender menerima sekotak bagian radio yang dibuang dan baterai dari pamannya, yang mengelola sebuah toko listrik otomotif. Fender baru berusia 13 tahun, dan setelah berkunjung ke toko pamannya, anak laki-laki itu terpesona dengan radio yang dipandu pamannya dan suara yang datang darinya. Beberapa tahun kemudian, ia mendirikan sebuah toko kecil di rumah orang tuanya, tempat ia memperbaiki radio.

Setelah lulus dari Fullerton Union High School pada tahun 1928, dia memulai pendidikannya di Fullerton Junior College, di mana dia belajar untuk menjadi seorang akuntan. Meski ia jurusan ekonomi, Fender terus belajar tentang elektronika dan bekerja dengan suku cadang listrik. Pekerjaan utamanya yang pertama adalah pembangunan enam sistem suara pidato publik, yang dia bangun untuk sebuah band lokal, untuk digunakan untuk pertunjukan mereka di Hollywood. Pada saat ini, Fender dipekerjakan sebagai pembawa pengiriman dan kemudian menjadi pemegang buku di Consolidated Ice and Cold Storage Company di Anaheim.

Di tahun-tahun berikutnya, Fender beberapa kali berganti pekerjaan, bekerja sebagai akuntan di California Highway Department dan perusahaan ban. Pada saat yang sama, ia bertemu dengan cinta dalam hidupnya, Esther Klosky, yang dinikahinya pada tahun 1934. Depresi Hebat membuat pemuda tersebut menganggur, jadi pada tahun 1938, pasangan tersebut kembali ke Fullerton, tempat Fender memulai bengkel reparasi sendiri. . Fender Radio Services didirikan dengan harga $ 600 yang dipinjam oleh Fender. Segera reputasinya tumbuh dan Fender menjadi populer di kalangan band-band lokal. Dia sedang membangun dan menjual sistem alamat publik untuk pertunjukan mereka, dan amplifier untuk gitar akustik yang akan diperkuat.

Fender Bekerja Sama dengan Doc Kauffman

Fender bekerja sama dengan Doc Kauffman untuk gitar pertama yang dia bangun. Kauffman adalah penemu lain yang bekerja di Rickenbacker, produsen gitar. Kauffman bermain dan memproduksi gitar putaran baja selama satu dekade sebelum bertemu dengan Fender. Keduanya mendirikan K & F Manufacturing Corporation, yang menghasilkan gitar dan amputasi Hawaii yang diperkuat. Pada tahun 1944, dua penemu merancang sebuah gitar baja putaran dengan pickup listrik yang sudah dipatenkan oleh Fender. Setahun kemudian, perusahaan mulai menjual gitar, yang datang bersama dengan Fender amp. Seiring Perang Dunia II akan segera berakhir, dunia musik di Amerika Serikat berubah. Dengan band-band besar menjadi kurang populer, dan band-band kecil baru bermain irama dan blues, boogie-woogie dan swing barat muncul. Sebagian besar band baru ini menyukai gitar listrik, sehingga pada akhir tahun 1940an, permintaan meningkat secara signifikan. Pada saat itu, model yang paling mudah tersedia adalah model Rickenbacker Spanish Electro dan Les Paul's Log.

Tidak Pernah Belajar Gitar

Pada tahun 1946 Leo Fender mendirikan Fender Musical Instruments Corporation. Penemu menyadari perlunya gitar yang lebih sederhana, yang lebih mudah dimainkan, dipegang, dan disetel, jadi dia mulai mengerjakan prototip baru. Pada tahun 1949 model itu selesai, dan satu tahun kemudian, ia dibebaskan sebagai Fender Esquire. Segera modelnya berganti nama menjadi Broadcaster, dan pada tahun 1951 dijuluki Telecaster, yang akan menjadi salah satu gitar paling populer yang pernah dibuat.

Meskipun ia telah belajar bermain piano saat kecil, Leo Fender tidak pernah belajar bermain gitar, instrumen yang ia habiskan sepanjang hidupnya berkembang. Meskipun demikian, dia memeluknya setiap hari sampai dia meninggal.

Nama gitarnya yang inovatif berubah karena masalah hukum, karena sudah ada garis drum yang disebut Broadkaster yang diproduksi oleh sebuah perusahaan bernama Gretsch. Perusahaan musik yang bersaing menghubungi Fender melalui telegram, mengeluhkan nama gitarnya.

Pada tahun 1953, Fender mulai mengerjakan sebuah proyek baru, model Stratocaster, yang menjadi salah satu gitar terlaris di dunia sejak diluncurkan. Pada tahun-tahun berikutnya, beberapa model lagi diperkenalkan, termasuk Bass Presisi dan versi De Luxe-nya, Bass Jazz, dan penguat Fender Bassman.

Perusahaan Fender di Jual

Ketika tahun 1960an datang, Leo masih bekerja keras di sisi bisnis perusahaan dan sektor Litbang, yang bertanggung jawab atas pengembangan produk baru. Bermasalah dengan infeksi sinus streptokokus yang ia tertangkap di tahun 1950an, pada tahun 1965 Fender terpaksa menjual perusahaannya ke Columbia Broadcasting System. CBS membayar $ 13 juta untuk perusahaannya, dan dia tetap menjadi konsultan di Fender untuk waktu yang singkat. Sebagai bagian dari kontrak, dia setuju untuk tidak berpartisipasi dalam industri alat musik selama 10 tahun ke depan. Sementara itu, penyakitnya disembuhkan, jadi pada tahun 1971 Fender mendirikan sebuah perusahaan baru bernama Tri-sonic, bersama dengan rekan-rekannya, Forrest White dan Tom Walker.

Keduanya telah mendekati Fender untuk mendapatkan bantuan keuangan, dan setelah dia setuju, perusahaan baru itu dibentuk. Walker dan Fender sedang merancang amplifier, sementara White sedang mengerjakan desain gitar. Mereka bekerja sangat hati-hati sehingga desain mereka berbeda dengan gitar CBS Fender. Pada tahun 1974, mereka mengubah nama perusahaan menjadi Musicman. Pada tahun berikutnya, Fender terpilih sebagai presiden perusahaan, di mana sebelumnya dia tidak pernah berperan aktif. Awal para musisi sangat bagus, dan perusahaan ini sukses untuk sementara waktu. Pada akhir 1970-an, bisnis melambat, dan pada tahun 1985 Fender meninggalkan perusahaan tersebut, yang kemudian dijual ke Ernie dan Sterling Ball.

Membuat Perusahaan Lain

Sementara itu, Fender dan teman lamanya George Fullerton membentuk perusahaan lain. G & L Guitars didirikan pada tahun 1979, dan menghasilkan gitar yang serupa dengan aslinya Fender namun disempurnakan dengan sistem elektronik dan tremolo modern. Pada tahun yang sama, istri Fender, Esther, meninggal karena kanker. Fender, seorang workaholic yang dikenal, bekerja tanpa lelah di G & L setiap hari dan menciptakan beberapa paten di tahun berikutnya

Hari terakhir dia bekerja adalah 20 Maret 1991. Kesehatannya lemah, karena beberapa stroke dan penyakit Parkinson. Pada tanggal 21 Maret, Fender meninggal dunia. Dia dimakamkan di Fairhaven Memorial Park di Santa Ana, California.

Pada tahun 2009, Fender secara anumerta dianugerahi Technical Grammy Award, atas kontribusinya mengenai signifikansi teknis yang luar biasa pada bidang rekaman. Fender membentuk kembali industri musik, dan prestasinya tidak akan pernah bisa dilampaui oleh orang lain.

Demikian artikel tentang Leo Fender 'Seorang Penemu Gitar Fender' Tidak Pernah Belajar Gitar. Semoga artikel ini bermanfaat.